Tren pasar properti Indonesia menunjukkan fenomena menarik di tahun 2025, di mana properti dengan potensi komersil semakin diminati oleh para pembeli rumah pertama. Data terbaru dari berbagai pengembang menunjukkan bahwa hunian yang memiliki dual function atau potensi bisnis menjadi pilihan utama generasi milenial dan Gen Z dalam berinvestasi properti.

Mengapa Properti Komersil Menarik Bagi First Home Buyer?

Menurut analisis pasar properti, ada beberapa faktor yang mendorong tren ini:

1. Peluang Passive Income
Pembeli rumah pertama kini lebih cerdas dalam memilih properti yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tetapi juga dapat menghasilkan income tambahan. Rumah dengan desain yang fleksibel memungkinkan pemilik membuka usaha kecil seperti kafe, toko online, atau co-working space.

2. Lokasi Strategis
Properti komersil umumnya berada di lokasi dengan aksesibilitas tinggi dan dekat dengan pusat aktivitas. Hal ini memberikan nilai tambah baik untuk kenyamanan tinggal maupun potential return on investment.

3. Apresiasi Nilai Jangka Panjang
Properti dengan zoning mixed-use cenderung memiliki tingkat apresiasi yang lebih tinggi dibandingkan hunian biasa, mengingat fleksibilitas penggunaannya.

Tren di Kawasan Berkembang

Kawasan seperti Banyu Biru Riverside yang sedang berkembang pesat menjadi magnet bagi investor muda. Kombinasi antara lingkungan asri, infrastruktur yang terus berkembang, dan regulasi yang mendukung usaha kecil membuat area ini ideal untuk properti dual-purpose.

Keunggulan Investasi di Kawasan Berkembang:

·        Harga entry yang masih relatif terjangkau

·        Potensi pertumbuhan infrastruktur tinggi

·        Demand yang terus meningkat

·        Dukungan pemerintah daerah untuk UMKM

Tips Memilih Properti Komersil untuk First Time Buyer

1. Pertimbangkan Zoning dan IMB
Pastikan properti memiliki izin yang memungkinkan aktivitas komersil sesuai rencana bisnis Anda.

2. Survey Potensi Pasar
Lakukan riset mendalam tentang kebutuhan masyarakat sekitar dan kompetitor yang ada.

3. Akses dan Infrastruktur
Pilih lokasi dengan akses transportasi yang baik dan infrastruktur pendukung yang memadai.

4. Fleksibilitas Desain
Cari properti dengan layout yang dapat diadaptasi untuk berbagai kebutuhan bisnis masa depan.

Proyeksi Masa Depan

Para ahli properti memperkirakan tren ini akan terus berlanjut hingga 2026, didorong oleh:

·        Meningkatnya kultur entrepreneurship di kalangan muda

·        Kemudahan akses pembiayaan untuk UMKM

·        Perkembangan ekonomi digital yang mendukung home-based business

Bagi calon pembeli rumah pertama, memilih properti dengan potensi komersil bukan hanya investasi untuk tempat tinggal, tetapi juga fondasi untuk membangun masa depan finansial yang lebih cerah.